Pipa air bersih merupakan komponen vital dalam sistem sanitasi sebuah bangunan. Khususnya untuk wastafel, tinggi pipa air bersih harus disesuaikan dengan standar yang berlaku agar fungsional dan ergonomis. Artikel ini akan membahas secara detail tentang standar tinggi pipa air bersih untuk wastafel, termasuk pertimbangan-pertimbangan yang harus diambil saat melakukan instalasi.
Standar Tinggi Pipa Air Bersih
Standar Internasional
Berdasarkan standar internasional, tinggi optimal untuk pemasangan wastafel adalah 85 cm dari lantai, dengan toleransi penyimpangan sebesar +/-2 cm. Standar ini memastikan kenyamanan pengguna dari berbagai tingkat tinggi badan dan memudahkan akses bagi pengguna kursi roda.
Standar Nasional
Di Indonesia, Permen PUPR No. 14 tahun 2017 merekomendasikan tinggi wastafel untuk orang dewasa adalah 85 cm, untuk pengguna kursi roda 75 cm, dan untuk anak-anak 70 cm. Standar ini dirancang untuk mengoptimalkan akses penggunaan wastafel.
Pertimbangan dalam Pemasangan Pipa Air Bersih
Ergonomi
Ergonomi menjadi pertimbangan utama dalam menentukan tinggi pipa air bersih. Tinggi yang tidak sesuai dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan masalah postur bagi pengguna.
Jenis Wastafel
Jenis wastafel juga mempengaruhi tinggi pemasangan pipa. Wastafel dapur biasanya lebih rendah dibandingkan wastafel kamar mandi untuk memudahkan pencucian peralatan dapur.
Kebutuhan Pengguna
Kebutuhan spesifik pengguna, seperti anak-anak atau pengguna kursi roda, memerlukan penyesuaian tinggi pipa agar dapat diakses dengan mudah.
Ukuran Pipa Air Bersih
Ukuran Standar
Ukuran pipa air bersih yang umum digunakan adalah 1/2 inch (12mm) hingga 3/4 inch (19mm) untuk distribusi air dalam rumah, termasuk cabang pipa yang lebih kecil seperti kran, shower, wastafel, dan bak mandi.
Ukuran Distribusi Utama
Untuk pipa distribusi utama di dalam rumah, ukuran yang digunakan adalah 1 inch (25mm) hingga 2 inch (50mm), yang dapat menangani aliran air yang lebih besar.
Kesimpulan
Tinggi pipa air bersih untuk wastafel harus disesuaikan dengan standar yang berlaku untuk memastikan kenyamanan dan fungsionalitas. Dengan mempertimbangkan ergonomi, jenis wastafel, dan kebutuhan pengguna, instalasi pipa air bersih dapat dilakukan dengan tepat untuk mendukung sistem sanitasi yang efisien.